**FREEDOM is the GLORY OF ANY NATION. INDONESIA for INDONESIANS**FREEDOM is the GLORY OF ANY NATION. INDONESIA for INDONESIANS**FREEDOM is the GLORY OF ANY NATION. INDONESIA for INDONESIANS**FREEDOM is the GLORY OF ANY NATION. INDONESIA for INDONESIANS**

Anda Pengunjung ke:

Rabu, 26 November 2014

kumpulan tulisan di grup buletin garis facebook

Pejuang ia akan selalu ada sebaliknya pahlawan mati berkalang tanah . Demikianlah kata-kata kawan saya punya , bahwa kelas pejuang selalu bangkit ( entah dari alam lain atau dari atas kasur ) . Maka selama hayat masih dikandung badan wajib hukumnya mengusahakan sesuatu ( berproses ) perkara hasil kalau bisa jangan sampai rugi terus-menerus . Ini mungkin sedikit beda ( absurd dalam pikiran saya ) kelas arte liberales dan arte servile . Kelas pertama demi kehormatan , prestasi , serta martabat . Kelas kedua karena upah setelah berdarah-darah atau minimal bercucuran keringat . ex contemplacio claritas . Keadaan hampa suwung diperlukan untuk evaluasi diri atas pencapaian hayatan . Bukan negasi atas gagalnya suatu usaha apalagi putus asa .
Jaman berubah dan kita larut didalamnya . Adalah sebuah cita-cita luhur dengan bekerja kita memenuhi kepuasan jiwa dan raga . Ia adalah panggilan hidup anak semua bangsa , apapun latar belakang dan motivasi yang mendasari . Semangat didalamnya akan semakin terasah seiring waktu , maka sebagai makhluk berpikir manusia senantiasa melakukan reorientasi atas hasil , prestasi dan pencapaian . salam

dari islam liberal sampai teologi pembebasan , lanjut gerakan feminisme . bukan sebuah kredo baru yang menguncang tatanan global , namun sebuah aksi sepihak plus percaya diri tingkat tinggi dalam sebuah dialog :
pelanggan : mas masih ingat saya kan sambil menunjuk muka
pengusaha : oh masih mas , masih , mas sebastian kan ( dengan mimik datar )
pelanggan : bukan mas , nama saya johan
pengusaha : oh ya belakangnya sama an juga , nama khas dari spanyol , ya ya mas sebastian , oh mas johan , maaf maaf .
beruntung saat kejadian misBach belum atau tidak datang , saya jadi teringat komponis asal eropa yang melegenda penggubah symphonie Johan Sebastian Bach ,ha ha , nama nama datang pada saat hampir bersamaan seandainya saja ketiganya hadir maka sore menjelang maghrib pasti akan ada symphonie ala indonesia , jawa , jawa timur , ludrukan pula , ha ha

salam
dalam siang siang cuaca panas kota pasuruan , alhamdulillah
11-11-2014

 ntinya selamat bekerja kepada kabinet kerja masa hikmat 2014-2019 . pandangan miring senantiasa mengikuti suatu hal yang baru . maka buktikanlah bahwa kabinet kerja lebih baik dari kabinet sebelumnya . apalagi prioritas menggenjot sektor kemaritiman semakin menjadikan kita , bahwa sektor inilah yang harus ditumbuhkembangkan demi pemerataan distribusi barang dan jasa menuju masyarakat sejahtera . salam .


character building atau membangun penokohan .
kalau yang dimaksud diatas adalah pembagian peran dalam drama , maka baguslah itu . ada antagonista protagonista peran pembantu dan sebagainya . hayatan peran akan sangat mendalam bagi para artis demi suksesnya sebuah perhelatan kolosal maupun kecil-kecilan . maka dibagilah peran itu secara sukarela maupun suka sama paksa atau pencarian bakat terpendam dalam dalam . singkatnya dihasilkanlah peranan dalam drama entah 3 babak atau 9 babak bahkan bisa lebih . proses pra produksi , produksi , pasca produksi sampai evaluasi dihasilkan atas peranan diatas . membangun penokohan dalam fiksi semudah dan seliar pengusung ide dan diamini para stakeholder sebagai buah karya bermutu . terlibatlah segala pengurus hajat lakon sandiwara entah saga fabel wiracarita folklore maupun epik modern . dunia drama indah sekalipun para tokoh bersitegang baku hantam dalam pertunjukan . tontonan berkualitas bukti bangsa masih waras .
sebaliknya nun jauh disana dinegeri awang uwung , yang jelas bukan negara alengka astina maupun negara sejahtera . gemuruh riuh menyambut pesta yang seharusnya musyawarah mufakat namun lantas suara mayor menyikat suara minor . adalah perang yang tidak elok elit suatu negeri berebut jatah kursi yang nggak sempat terambil dalam sebuah lakon ( maklum mayoritas rigid untuk menjadi atau sekedar jadi seniman ) . kue kekuasaan memang empuk dan membuat lena buat siapa saja yang kurang atau bahkan sembrono . perilaku sikap yang sangat jumawa bahwa para kawula mendukung durjana adalah sebuah kelebihan para elit negeri awang uwung . berkata atas nama rakyat atas nama tuhan jadi dangangan lakon realitas yang sangat bias dan subjektif dibawakan para elit negeri awang uwung dengan sangat pongah . maka berkacalah sudah pantaskah peranan kita jika dikaitkan dengan membangun penokohan yang wajar .
realitas setelah pentas para elit negeri awang uwung tidur mendengkur , bahkan pesta bersama dengan nona nona berdansa dansa dengan siapa saja yang suka . para artis masih sibuk menjalankan peranan dalam sebuah lakon sambil pontang panting lantaran geber masih kurang semeter , cempluk oblik sudah langka . salam .


Daripada Koalisi Odong Odong
Tidak sedang menyindir operator odong odong dimanapun anda berada . Hanya sekilas seperti olok olok , suatu siang yang kurang terik di sebuah terminal " mana bismu ? " , sambil lemas yang ditanya menunjuk " itu bos " . " Oalah odong odong kok masih dibawa aja " , bos rokoke bagi masa kancane isih ngene ae . Begitulah secara fisik beda antara bus kelas ekonomi yang kurang terawat dengan bus malam keluaran terbaru . Sindiran diatas biasa terjadi sesama teman dalam lingkup pergaulan kelas yang sama . Kaum proletar pekerja lepas harian , Olok olok adalah hal biasa ditengah penatnya rutinitas .
Namun hal berbeda akan memiliki makna lain jika elit yang berduit dan berkuasa . Bahasa memindahkan kompleksitas sosial ke dalam kompleksitas psikis * .

 semacam perjuangan yang tak mengenal kata henti . diam adalah juga perjuangan bukan berarti bisu namun bisa jadi perlawanan secara simbolik Dan juga bahkan cinta dalam hati . proses panjang pencapaian sebuah tujuan ternyata juga diidap oleh diam . aktif bergerak seraya mencari kebaruan bukan menghunus pedang tajam dibalik pinggang . diam mengisyaratkan bahwa bahasa tidal selalu terwakili kata kata . diam melampaui bahasa ITU sendiri . dalam diam , aku kau dia juga mereka bahkan kita menyeru dalam kesunyian . aku tak hendak berkata lagi lantaran diam Sudah mewakili APA yang ada dalam akal pikiran Dan hari nurani . sekiranya indera perasa tak menangkap diam sebagai bahasa maka tugas sastra bergerak dalam diam . sebagai suluh sebagai seruni mengabarkan bahwa diam bukan berarti tak ada atau absen . diam adalah bentuk lain perjuangan bahkan perlawanan yang tak terwakili bahasa yang serba compang camping serba kurang dalam segala aspek .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar